Dandim Resmi Menutup TMMD Sengkuyung Tahap 1 Tahun 2024 Kodim 0730/Gunungkidul
GUNUNGKIDUL – Komandan Kodim (Dandim) 0730/Gunungkidul Lektol Inf Roni Hermawan yang sekaligus Dansatgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung I Tahun 2024 secara resmi menutup kegiatan tersebut yang bertempat di Dusun Ngampiran Kalurahan Melikan Kapanewon Rongkop Kabupaten Gunungkidul. Rabu, (20/3/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Dandim Gunungkidul membacakan amanat Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi, S.I.P., M.Si., bahwa program TMMD yang dilaksanakan selama lebih dari delapan dekade ini merupakan salah satu Program Bakti TNI untuk membantu pemerintah daerah dalam percepatan program pembangunan sarana prasarana dan infrastruktur bagi masyarakat yang tinggal di pedesaan dan di daerah terpencil
Komandan Kodim 0730 Gunungkidul, Letnan Kolonel Inf Roni Hermawan mengatakan, seluruh kegiatan pembangunan fisik dan non fisik yang direncanakan telah selesai 100 persen.
"Pembangunan talud jalan padukuhan sebagai penguat jalan usaha tani dan perkebunan dengan panjang 600 meter selesai dengan baik," katanya.
Pihaknya mengatakan, selain kegiatan TMMD berhasil menyelesaikan pengecetan 1 unit pos ronda, pengecatan masjid 1 unit dan rehap RTLH 3 unit yang di fokuskan di Padukuhan Ngampiran Kalurahan Melikan.
"TMMD bersumber dari APBD Provinsi DIY sebesar Rp.75 juta dan ABPD Kabupaten Gunungkidul sebesar Rp. 225 juta" tegasnya.
Wakil Bupati Gunungkidul, Heri Susanto mengatakan, kerjasama dan kolaborasi yang baik ini diharapkan dapat terus berlanjut utamanya dalam pembangunan wilayah Gunungkidul. Wakil bupati juga berharap masyarakat dapat menjaga pembangunan yang ada.
"Warga masyarakat penerima manfaat TMMD mohon dijaga dengan baik, dirawat dengan baik agar pemanfaatan program ini betul dirasakan oleh seluruh warga masyarakat," katanya.
Lurah Melikan, Agus Sumarno mengatakan, masyarakat bersykur program TMMD yang dilaksanakan dalam waktu 1 bulan dapat terselesaikan 100 persen. Bahkan pembangunan RTLH 3 unit berjalan lancar.
"Pembangunan RTLH 3 unit ini menjadikan Padukuhan Ngmpiran, Melikan zero RTLH, progam ini sangat kami rasakan," paparnya.
Dalam penutupan TMMD juga dilaksanakan bakti sosial pemberian sembako bagi 50 Kaluarga Penerima Manfaat (KPM). Acara peresmian pembangunan talud Dusun Ngampiran ditandai dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti. Hadir Forkompimda dan masyaralat Kalurahan Melikan.
Agus Sumarno lurah melikan
Padukuhan Ngampiran
berjalan lancar semua program sudah berjalan 100 persen.
telah menerima program TMMD,
3 unit RTLH, pengecatan masjid dan pembuatan pos kamling.
Dandim berpesan
kerjasama yang sangat baik ini di jaga serta kolaborasikan utamanya pembangunan di wilayah Gunungkidul
warga masyarakat penerima manfaat TMMD mohon dijaga dengan baik. dirawat dengab baik manfaatnya bisa betul dirasakan oleh seluruh warga masyarakat.
Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama masyarakat membangun talud sepanjang 600 meter di Dusun Ngampiran Kalurahan Melikan, Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul. Pembangunan ini bagian dari rangkaian Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke 119 Sengkuyung Tahap 1 Tahun 2024.
Komandan Satuan Tugas (Dansatgas), Letnan Kolonel Inf Roni Hermawan mengatakan, dukungan kegiatan ini bersumber dari APBD Provinsi DIY sebesar Rp. 75 juta dan ABPD Kabupaten Gunungkidul sebesar Rp. 225 juta.
"Kegiatan akan berlangsung selama 30 hari mulai 20 Februari hingga 20 Maret 2024," kata Roni.
Pihaknya mengatakan, untuk kegiatan dengan sasaran fisik pembangunan talud jalan padukuhan sebagai penguat jalan usaha tani dan perkebunan dengan panjang 600 meter, lebar 30 cm dan tinggi 150 cm volume 359,97 M3.
"Kita juga merehap pembuatan pos ronda 1 unit, pengecatan masjid 1 unit dan rehap RTLH 3 unit di Dusun Ngampiran Kalurahan Melikan," paparnya.
"Untuk sasaran non fisik penyuluhan yang akan dilaksanakan pada Minggu 1 Maret 2024 bertempat di Balai Padukuhan Ngampiran Kalurahan Melikan dengan materi wawasan kebanggsaan, kamtibmas, narkoba dan stunting serta pengembangan UMKM," paparnya.
Dalam sambutanya, sebagai inspektur upacara Komandan Kodim 0730/Gunungkidul mengatakan, TMMD merupakan bentuk kerjasama, gotong royong antara TNI dan masyarakat yang dapat membangkitkan serta mendorong percepatan program peningkatan kesejahtaraan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
"Saya sampaikan terimakasih atas kolaborasi TNI, Polri, sehingga TMMD ke 119 Sengkuyung dapat berlangsung dengan lancar sehingga masyarakat dapat segera merasakan manfaat hasil pembangunan yang dilaksanakan dengan semangat gotong royong dan kebersamaan," paparnya.
Pelaksaaan TNI Manunggal Membangun Desa ( TMMD) Ke 119 Sengkuyung Tahap 1 Tahun 2024 Kodim 0730 Gunungkidul ditandai dengan upacara yang di ikuti oleh TNI, Polri, Ormas, SAR, Pramuka, Pelajar, Satpo PP pembukaan dilaksanakan di lapangan Melikan, Rongkop.(Pen0730Gk).
Komentar
Posting Komentar