Cegah Penyebaran Antraks, Danramil 10/Semanu Menghimbau Untuk Ternak Mati Agar Segera Di Laporkan Ke Poswan Terdekat
Menanggapi hal tersebut hari senin tanggal 20 Januari
2020 Pukul 08.00 – 10:00 wib ,Dokter Sigit dari UPT Puskeswan kecamatan Semanu bersama
dengan ,Danramil 10/Semanu
Kapten Cpm Setiyono,Kapolsek Semanu diwakili ( Aiptu Nyoto ),Ibu Sripatmiyati
Petugas ensiminator Puskeswan kecamatan Semanu, Pak Yudis dari UPT Puskeswan
kecamatan Semanu dan babinsa Desa Semanu,rombongan menggelar sosialisasi
tentang penyebaran bakteri antraks pada Hewan ternak ( Sapi dn Kambing ) di Pasar
Hewan Dusun Munggi Pasar Desa Semanu kecamatan semanu,Kab.Gunungkidul.
Dalam sosialisasi tersebut disampaikan
oleh Dokter Sigit agar para peternak dan pedagang supaya tidak merasa resah dengan
kejadian luar biasa tentang Antraks di wilayah kabupaten Gunungkidul, akan
tetapi wajib menjaga dan mau bekerja sama dengan Petugas Poskeswan dalam
menyekat mewabahnya Bakteri Antraks dg mengindahkan semua himbauan dr
Poskeswan. “Untuk
mencegah Penyebaran Antraks, Ternak masyarakat harus difaksin atau disuntik",jelas Dokter Sigit.
Danramil 10/Semanu kodim
0730/Gungkidul kapten Cpm Setiyono juga menyampaikan himbauan agar setiap ada
kejadian ternak sakit atau mati mendadak segera di laporkan ke petugas puskeswan
terdekat supaya di tangani oleh petugas sesuai dengan prosedur. Danramil
10/Semanu juga melarang memotong ternak
tersebut apalagi sampai menjual dagingnya, Karena hal ini dapat menyebabkan penularan Bakteri Antraks
pada manusia dan lingkungan.
Komentar
Posting Komentar